Monday, October 22, 2007

cerita ttg mudik

Prakata: It's sad to be back to real world

Setelah seminggu melihat hijaunya dunia, hari ini kembali lagi melihat hijaunya layar monitor? :(



Mudik kali ini menyisakan banyak cerita, dari awal keberangkatan sampai perjalanan pulang kembali ke bekasi. Rencana saya utk membawa kendaraan sendiri gagal total , akibatnya ittenary yg saya susun rapi sejak awal pun berantakan ..huhuhuhu... rada bete juga * manyun *

Eniwei, ini sekelumit cerita dibalik mudik lebaran kali ini. Perjalanan dimulai pada hari ke-2 lebaran (14/10/2007), satu jam lebih lambat dari planning semula. Memasuki tol cikampek, mulai padat-merayap, jalanan baru lancar menjelang KM 57 *** phew,untung bukan saya yg nyupir :p *** untuk seterusnya , jalanan cenderung lancar. Separuh perjalanan, sembari sholat dzuhur, kami pun menepi utk sekadar meluruskan kaki, mengisi perut. Sekitar pukul 16.30wib, kami pun tiba dirumah bibi saya, desa kasongambang -sumedang.


Postingan kali ini , saya ngga akan membahas apa aja yg saya lakukan selama mudik lebaran, tapi akan membahas mengenai kota-kota atau daerah-daerah yg kami lewati sepanjang perjalanan.

Bekasi - Sadang (Purwakarta)
berhubung lewat jalan tol , jadi ngga banyak yg bisa dibahas mengenai daerah ini. Padahal sepanjang Bekasi - Sadang, banyak daerah/kota yg terlewati antara lain Tambun, Cibitung, Cikarang dan Karawang. Sementara di purwakarta sendiri kami hanya lewat. Utk sekedar informasi, objek wisata yg terkenal di daerah ini adalah Wisata Jatiluhur. Sekadar saran, utk menuju objek wisata ini, lebih baik, jangan keluar di pintu tol sadang, tapi di pintu tol jatiluhur, lebih dekat.

Subang
ada beberapa objek wisata di daerah ini, tapi yg saya tau dan sudah saya kunjungi adalah:
WISATA AIR PANAS SARI ATER atau yg lebih dikenal dengan Ciater terletak pada kawasan pegunungan Subang, di kaki gunung Tangkuban Perahu tepatnya di Desa Ciater, Kecamatan Jalancagak Kab. Subang. Obyek wisata ini merupakan salah satu obyek terpopuler di Indonesia. Para wisatawan dapat menikmati sumber mata air panas yang berasal dari kawah aktif Gunung Tangkuban Perahu yang terletak tidak jauh dari obyek wisata Sari Ater. Sumber mata air panas tersebut disajikan dalam bentuk kolam dan kamar rendam dengan desain yang unik, yang tersebar dibeberapa lokasi obyek wisata Sari Ater. Jarak dan waktu tempuh kendaraan mobil Subang – Ciater 30 km 40 menit Jakarta – Ciater (via tol Sadang) 185 km 3 jam Jakarta – Ciater (via Puncak) 212 km 5 jam Bandung – Ciater 32 km 45 menit Kawah – Ciater 7 km 15 menit; dan yg satunya lagi adalah
GUNUNG TANGKUBAN PARAHU merupakan salah satu obyek wisata terfavorit yang terletak di wilayah Kabupaten Subang. Tangkuban Parahu berada pada ketinggian 2084 m diatas permukaan laut. Sederet pesona alam di kawasan Tangkuban Parahu mulai dari keindahan alam dengan kawah-kawahnya yang membentang luas dengan kesejukan udara pegunungan yang khas serta hamparan gunung-gunung lain yang tinggi menjulang mengelilinginya merupakan fenomena alam yang menjadi daya tarik tersendiri dan menjadikan gunung Tangkuban Parahu sebagai salah satu obyek wisata yang diminati pengunjung.
Dilihat dari kota Bandung, gunung Tangkuban Parahu memiliki bentuk yang unik menyerupai perahu terbalik (Bahasa Sunda: Tangkuban = Terbalik, Parahu = Perahu). Bentuk unik dipercaya memiliki kaitan yang sangat erat dengan kisah legenda sangkuriang.

Jarak dan waktu tempuh kendaraan mobil :
Subang-TP 35 km 45 menit
Jakarta-TP (Via tol Sadang) 190 km 3 jam
Bandung-TP 37 km 50 menit
Ciater-TP 5 km 15 menit

Sumedang
Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang terletak di antara dua kota tujuan wisata di Jawa Barat: Bandung-Cirebon. Jaraknya sekitar 45 Km dari pusat kota Bandung. Sumedang lebih dikenal dengan sebutan kota Tahu, walau masih banyak panganan khas lainnya, semacam: Ubi Cilembu, Salak Bongkok, Opak Cimanggung, dan lain-lain, beberapa tempat wisata yg pernah saya kunjungi adalah:
DAYEUH LUHUR
Obyek Wisata Ziarah, disini terdapat makam leluhur Sumedang (Prabu Geusan Ulun, raja Sumedanglarang yang terakhir). Terletak di Puncak Pegunungan yang keadaan alam dan udaranya masih asli dan sejuk, berada di desa Dayeuh Luhur Kecamatan Sumedang Utara.

GUNUNG KUNCI
Tempat rekreasi yang berlokasi didalam kota, disini terdapat goa peninggalan Belanda yang didirikan/dibangun tahun 1917 dengan maksud didirikan adalah sebagai benteng pertahanan untuk mengepung rakyat Sumedang pada waktu itu. Sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang untuk kepentingan rekreasi.

MAKAM CUT NYAK DHIEN
Pahlawan Nasional dari Aceh yang gugur di Sumedang, dimakamkan di Komplek makam para leluhur Sumedang yang berlokasi di Jalan Gunung Puyuh Sumedang. Komplek Makam Gunung Puyuh arealnya luas sekali keadaanya terawat, sehingga bila orang berjiarah ke tempat ini akan merasa aman dan tertib. Di dekat makam Cut Nyak Dhien terdapat Mesjid khas bangunan Aceh.

Cirebon
Sekitar kurang lebih 2 jam perjalanan dari sumedang utk mencapai kota ini, banyak jalan menuju cirebon, dari jalan utama, maupun jalan alternatif. Jalan utama adalah melewati sumedang kota - cimalaka - jatiwangi - cirebon, klo jalan alternatif melewati daerah darmaraja - bantarujeg - cirebon lebih dekat siy, tp saya kurang paham jalur jalan alternatif, secara blom pernah juga melewati jalur ini hehehhe....
Banyak objek wisata yg bisa dikunjungi dikota ini, tapi berhubung bawa rombongan jadi cuman 2 objek wisata aja yg sempat disinggahi. Tujuan pertama adalah Makam sunan gunung jati, sempat salah tujuan, karena lokasinya yg bersebrangan, tapi tdk sulit utk mencapai lokasi makam. Terletak di gunung jati, makam ini berada. Untuk mencapai makam yg sebenarnya tidak mudah, karena ada 9 lapis pintu yg 'menjaga' makam sang waliyullah, dan hanya pada saat2 tertentu saja lapisan pintu itu dibuka. Hal yg menyebalkan ketika berziarah ke makam ini adalah banyaknya "peminta2" dg dalih membersihkan makam, yg menolak jika diberi uang sedikit :(
Objek wisata kedua yg kami kunjungi adalah keraton kasepuhan, keraton yg masih digunakan sampai saat ini. Terdapat 4 bangunan yg dibuka utk umum;
1. Bangsal Prabayaksa
2. Musium Benda Kuno
3. Musium Kereta Singa Barong
4. Dalem Agung
Makanan khas kota ini adalah, sirup tjampolay dan nasi jamblang. Oia, sebagai catatan, kota ini luar biasa panas, lebih panas dibanding bekasi klo menurut saya.

Tasikmalaya
Sama seperti cirebon, ada beberapa jalur yg bisa ditempuh untuk menuju kota ini. Jalur utama lewat bandung : nagrek dan jalur alternatif lewat sumedang : malangbong. Berhubung saya disumedang maka jalur kedua lah yg kami tempuh, jalan agak kecil tapi lumayan mulus, jalan agak membesar ketika melewati malangbong. Medan lumayan berat, 70 KM utk menuju kota ini. Objek wisata yg menurut saya bisa ditengok:
MASJID BAITUL AMANAH, atau yg lebih dikenal oleh masyarakat sebagai masjidnya itje trisnawati... bukan promosi :p. Masjid ini letaknya strategis, masjidnya besar cuman sayang sekarang depan masjid sudah tertutup dg padagang kaki lima :(
PAMIJAHAN, agak kurang pas klo disebut objek wisata, krn kompleks ini terdiri atas makam waliyullah dan terdapat goa, yg katanya bisa tembus ke 3 kota, cirebon, banten dan mekkah. Jadi menurut mitos, jaman dulu, kalo mau naik haji bisa lewat gua ini. Cuman sekarang sudah ditutup dan tidak difungsikan lagi.Oia, letak pamijahan ini 50Km dari kota tasikmalaya. Medannya menurut saya yg blm terbiasa sangat berat, tapi banyaknya pepohonan yg rimbun lumayan meringankan. Untuk menempuh lokasi ini jg lumayan mudah, karena petunjuk jalannya lumayan jelas, klo merasa kurang jelas bisa nanya2 kok sama penduduk situ atau tukang jualan sekalipun, klo kurang yakin juga, tanya aja sm polisi lalu lintas.. hehheheh gitu aja kok repot :p


Well, itu sebagian kota/daerah yg saya kunjungi selama perjalanan mudik kemarin, sebagian sumber diambil secara random atas bantuan dari um google, foto2 bisa tengok sendiri ke flickr saya :d promo sedikit :p


akhir kata, Minal aidin wal faidzin - mohon maaf klo selama saya nge-blogging pernah ada salah2 kata - yg salah datangnya dari saya yg benar hanya milik Allah semata.. wassalam, met kembali ke rutinitas.



3 comments:

  1. iseng2 ama mbah google, dengan keyword "kasongambang" eh ternyata nyangkut di sini :p teh devy masih inget ma aku g? ni azis tetangga sebrang jalan. aku skrg krja di bandung, gmn kbr keluarg di bekasi? salam aj ya!
    eh, lupa ~_~" minal aidzin wal faidzin ya! berhubung di kasongambang ga sempet n walaupun lebaran dah lama lewat, but ga da salahnya kan? :p

    salam aja ama dina, teh dini, m2 n papa ya!

    mampir ke blog aku ya! tp mf kalo malu2in cz aq baru bljr oprak-oprek blog ~_~"

    ReplyDelete

Mau Komen2 Boleh, asal jangan nyepam yak!!!